All About Futsal
Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang masing-masing beranggotakan
Futsal turut juga dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah "futsal" adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, football dan sala.
|
Sejarah
Futsal diciptakan
Pertandingan internasional pertama diadakan pada tahun 1965, Paraguay menjuarai Piala Amerika Selatan pertama. Enam perebutan Piala Amerika Selatan berikutnya diselenggarakan hingga tahun 1979, dan semua gelaran juara disapu habis Brasil. Brasil meneruskan dominasinya dengan meraih Piala Pan Amerika pertama tahun 1980 dan memenangkannya lagi pada perebutan berikutnya tahun pd 1984.
Kejuaraan Dunia Futsal pertama diadakan atas bantuan FIFUSA (sebelum anggota-anggotanya bergabung dengan FIFA pada tahun 1989) di Sao Paulo, Brasil, tahun 1982, berakhir dengan Brasil di posisi pertama. Brasil mengulangi kemenangannya di Kejuaraan Dunia kedua tahun 1985 di Spanyol, tetapi menderita kekalahan dari
Pertandingan futsal internasional pertama diadakan di AS pada Desember 1985, di Universitas Negeri Sonoma di Rohnert Park,
Peraturan
Lapangan permainan
1. Ukuran: panjang 25-42 m x lebar 15-25 m
2. Garis batas: garis selebar 8 cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan; 3 m lingkaran tengah; tak ada tembok penghalang atau papan
3. Daerah penalti: busur berukuran 6 m dari setiap pos
4. Garis penalti: 6 m dari titik tengah garis gawang
5. Garis penalti kedua: 12 m dari titik tengah garis gawang
6. Zona pergantian: daerah 6 m (3 m pada setiap sisi garis tengah lapangan) pada sisi tribun dari pelemparan
7. Gawang: tinggi 2 m x lebar 3 m
8. Permukaan daerah pelemparan: halus, rata, dan tak abrasif
Bola
1. Ukuran: #4
2. Keliling: 62-64 cm
3. Berat: 390-430 gram
4. Lambungan: 55-65 cm pada pantulan pertama
5. Bahan: kulit atau bahan yang cocok lainnya (yaitu, tak berbahaya)
Jumlah pemain
1. Jumlah pemain maksimal untuk memulai pertandingan: 5, salah satunya penjaga gawang
2. Jumlah pemain minimal untuk mengakhiri pertandingan: 2
3. Jumlah pemain cadangan maksimal: 7
4. Batas jumlah pergantian pemain: tak terbatas
5. Metode pergantian: "pergantian melayang" (semua pemain kecuali penjaga gawang boleh memasuki dan meninggalkan lapangan kapan saja; pergantian penjaga gawang hanya dapat dilakukan jika bola tak sedang dimainkan dan dengan persetujuan wasit)
Perlengkapan pemain:
Kaos bernomor, celana pendek, kaus kaki, pelindung lutut, dan alas kaki bersolkan karet
Lama permainan
1. Lama: dua babak 20 menit; waktu diberhentikan ketika bola berhenti dimainkan. Waktu dapat diperpanjang untuk tendangan penalti.
2. Time-out: 1 per regu per babak; tak ada dalam waktu tambahan
3. Waktu pergantian babak: maksimal 10 menit
Rumput Sintetik bukan Futsal
Saya sering sekali mendapat pertanyaan soal rumput sintetik. Maka dari itu dengan ini saya ingin menjelaskan
pandangan saya soal lapangan Futsal dengan dasar rumput sintetik agar lebih jelas untuk Futsal mania di tanah air.
Terutama di Jakarta banyak sekali lapangan bermunculan dengan dasar rumput sintetik, dimana pengelola/owner
menggunakan kata-kata FUTSAL, seperti
pemain Futsal. Virus rumput sintetik di
yang mendatangkan ke
Maka dari itu cabang Planet Futsal pun berkembang terus dan banyak kompetitor yang melihat suburnya bisnis Futsal
dan mulai menirukan hal yang telah dilakukan oleh Planet Futsal. Walaupun namanya PLANET FUTSAL akan tetapi
pihak pengelola mencantumkan kata-kata INDOOR SOCCER di bawah logo mereka dan saya sangat setuju dengan
predikat itu. Dengan terbatasnya lapangan sepakbola di
bermain sepakbola, bukan Futsal. Di bawah saya ingin memberi beberapa penjelasan bahwa rumput sintetik bukan
Futsal.
1. Garis lapangan dan ukuran gawang yang ada di beberapa Gor rumput sintetik tidak sesuai dengan aturan Futsal
berdasarkan aturan FIFA.
2. Ditutupnya lapangan dengan jaring mempersulit pemain untuk menggantikan pemain, bahkan jarak garis dan titik
corner ke jaring terlalu dekat.
3. Sepatu Futsal dengan bawah yg rata tidak cocok untuk rumput sintetik, bahkan membahayakan karena melakukan
gerakan dinamis yang dilakukan oleh pemain akan mengakibatkan cedera karena sol sepatu terlalu licin. Sepatu
sepakbola pun kurang cocok,
karena kaki akan merasa pool nya berkat rumput yang tidak ada tanah di bawahnya dan yang cocok hanya TURF
SHOES. Sepatu yang khusus dibuat untuk lapangan sejenis ini.
4. Sirkulasi bola sangat lambat jika dibandingkan dengan lapangan Futsal yang dasarnya kayu atau rubber/pvc.
5. Jika menggunakan bola Futsal ( Low Bounce ) akan hampir tidak ada pantulan, karena pantulan akan di-absorb oleh
rumput dan bola Futsal pun dibikin dengan pantulan rendah. Jika menggunakan bola nr 5 (sepakbola) pantulannya akan
lebih tinggi daripada
rumput asli. Jadi bola yang cocok untuk rumput sintetik, saya tidak tahu.
6. Di Eropa rumput sintetik digunakan sebagai alternatif unutk rumput biasa, seperti di liga Inggris telah ada beberapa
stadion yang menggunakannya. Akan tetapi di Eropa tidak ada stadion rumput sintetik yang menyebutkan dirinya
sebagai stadion Futsal.
7. Kejuaraan Internasional Futsal ( Kejuaraan dunia,
menggunakan rumput sintetik, lebih ke rubber/pvc.
AMFC - Adjie Massaid Futsal Clinic
http://www.amfc.or.id/main Powered by Joomla! Generated:
8. Jika anda ingin meningkatkan skill Futsal Anda di lapangan jenis ini, saya sangat meragukannya. Karena banyak
faktor yang tidak mendukung seperti yang saya jelaskan di atas.
Kenapa gor dari rumput sintetik berkembang biak? Hal yang paling jelas adalah bahwa lapangan Futsal yang
sebenarnya telah penuh tersewa, maka dari itu pemain mencari alternatif yang lain. Dan juga dari segi bisnis biaya
rumput sintetik bisa 4-5x lebih murah daripada gor yang dasarnya dari rubber atau pvc seperti di gor basket dan STC
Senayan.
Jadi bukan saya anti rumput sintetik, bahkan saya dukung sebagai alternatif untuk lapangan sepakbola yang jumlahnya
sangat terbatas di
berkembang di
sumber : Wikipedia Indonesia
1 comment:
thx infonya....
Post a Comment