Monday, May 19, 2008

We Are The Real Champion

Ho...ho...Inter scudetto setelah mengalahkan Parma 0-2, Ibrahimovic jadi pahlawan!! Gila dengan perasaan was-was, tambah lagi Trans 7 gak jadi tayangin Serie A jam 8 malem karena ada pertandingan Final Thomas Cup.

Berita baru saya dapat pas jam 23.30 semalam, lewat running text di Metro TV. Ehm, wajah sumringah pun terpancar. Maaf buat kalian Romanisti, tahun ini masih milik kami. Buat Milanisti selamat menangis semalam, karena harus bermain di kasta kedua Eropa yaitu UEFA Cup. Kasihan deh lo!!! Forza deh buat Fiorentina, I support u too!!

Nah, semoga Inter Milan bisa melengkapi pekan bahagianya dengan bantai Roma di Final Coppa Italia Sabtu nanti. Hidup La Beneamata!!

Match Review:

Parma 0-2 Inter (HT: 0-0)

Scorers: Ibrahimovic 62, 79.

Parma: 99 Pavarini; 33 Coly, 28 Paci, 24 Couto, 7 Castellini; 4 Morrone, 55 Parravicini (22 Moretti 88), 21 Cigarini (9 Lucarelli ); 83 Reginaldo (6 Antonelli 77), 20 Budan; 18 Gasbarroni.
Subs not used: 5 Bucci, 2 Zenoni, 15 Martinez, 32 Corradi.
Coach: Andrea Manzo.

Inter: 12 Julio Cesar; 13 Maicon, 24 Rivas, 23 Materazzi, 6 Maxwell; 4 Zanetti, 14 Vieira, 5 Stankovic, 31 Cesar (8 Ibrahimovic 51); 9 Cruz, 45 Balotelli (30 Pelé 77).
Subs not used: 1 Toldo, 16 Burdisso, 11 Jimenez, 18 Crespo, 29 Suazo.
Coach: Roberto Mancini.

Referee: Gianluca Rocchi (Florence).

Booked: Parravicini 15, Cesar 25, Vieira 36, Cigarini 43, Castellini 67, Lucarelli 43.
Sent off: Mihajlovic 84.


4 comments:

Anonymous said...

Hidup Inter Milan
selamat ulang tahun yang ke seratus buat Inter :D

Anonymous said...

tunggu pembalasan kami di copa italia dan akan berlanjut di super copa.. kikikikikikik....

Aan said...

@Itik Kecil
Hidup Inter Milan!! kado istimewa satu abad Inter :)

@Mawa
Kami ladeni, tapi Coppa kalau kalah dak papolah, kelas 2 jugo :D

Anonymous said...

Ya.. kita memang juara. Dan saya tetap aneh, masih banyak suara sumbang yang bilang itu adalah pemberian rasa kasihan klub lain. Ga make logika apa mereka mikir, kasian gimana?

Contoh misal Milan, kalau emang kasihan, kenapa mereka berjuang mati2an untuk ke champions (walo akhirnya ga masuk). Untuk Roma: Kenapa berjuang mati2an untuk ngejer Inter. Bener2 ga bisa nerima kenyataan bagi penggemar klub lain yang berjiwa seperti itu. Bener2 orang yang tidak mengerti arti olahraga.